Pada era modrenisasi atau yang lebih dikenal dengan era millennial, kegiatan strategi dakwah Islam mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Perubahan tersebut harus kita sikapi sebagai suatu peluang serta tantangan karena berbagai inovasi dapat mendekatkan atau menjauhkan masyarakat kepada pemahaman agama.
Dalam dunia Islam, pendidikan dikenal dengan istilah tarbiyah atau dapat juga disebut dengan dakwah. Tarbiyah artinya mendidik, sementara dakwah artinya mengajak atau menyeru.
Esensinya sama yaitu mengajak peserta didik kepada perubahan yang lebih baik . Strategi dakwah Islam yang memiliki arti mengajak atau menyeru yang dimaksud adalah mengarahkan pada kebaikan. Upaya itu dimaksudkan agar manusia berbahagia di dunia dan di akhirat.
Baca Juga: Menjinakkan Paham Radikalisme dan Terorisme Dengan Kultur Pesantren
Keberadaan dakwah sangat penting dalam Islam. Dakwah dan Islam tidak dapat dipisahkan antara yang satu dengan yang lainnya. Setiap muslim diwajibkan menyampaikan dakwah Islam kepada seluruh umat manusia sehingga mereka dapat merasakan ketenteraman dan kedamaian.
Dasar hukum kewajiban dakwah tersebut banyak disebutkan dalam Alquran. Di antaranya adalah QS. Ali Imran ayat 104 yaitu “Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar, merekalah orang-orang yang beruntung”.
Rasulullah SAW memerintahkan untuk menyebarkan informasi yang berasal dari beliau walaupun hanya 1 ayat. Setiap invidu umat muslim dengan berbagai profesinya memiliki kewajiban untuk berdakwah karena dakwah dapat dilakukan dengan multidimensi kehidupan. Tidak hanya dengan lisan dan tulisan melainkan juga dengan hal atau aksi sosial.
Baca Juga: Penyakit Hati yang Memusnahkan Seluruh Amal Shalih
Seorang ulama yang baik selain memiliki penguasaan terhadap materi, juga dituntut untuk dapat memahami kebiasaan masyarakat yang menjadi sasaran dakwahnya. Hal ini akan mempermudah para ulama dalam memilah bahasa dan cara yang tepat agar sesuai dengan kondisi masyarakat.
Keinginan untuk terus berdakwah harus menjadi kebiasaan umat Islam. Hal itu sudah menjadi tanggung jawab moral di kalangan umat Islam. Pada dasarnya model komunikasi yang dibentuk oleh dunia maya adalah komunikasi massa yang melibatkan banyak manusia dalam prosesnya.
Jika dianalogikan, komunikasi menjadi bahan sedangkan dunia maya menjadi wadah atau media. Namun di sisi lain, mesti disadari pesatnya perkembangan teknologi tidak jarang menimbulkan gap akibat kesiapan mental para penggunanya yang tidak selaras dengan kecepatan teknologi yang ada sehingga teknologi menjadi salah guna.
Untuk itu, peranan pendidikan agama akan sangat memberikan arti strategis dalam mempersiapakan generasi muda khususnya mahasiswa untuk menghadapi tantangan tersebut. Untuk itu dibutuhkan suatu metode yang selalu mengikuti perkembangan zaman agar kegiatan dakwah islam tidak terlihat usang.
Hadirnya akses internet merupakan media yang tidak dapat dihindari karena sudah menjadi peradaban baru dalam dunia informasi dan juga komunikasi.
Internet merupakan sebuah jaringan computer yang saling terhubung satu dengan lainnya. Manajemen sistem informasi berbasis komputer, khususnya pada aplikasi perangkat keras dan perangkat lunak komputer.
Teknologi informasi memanfaatkan komputer elektronik dan perangkat lunak komputer untuk mengubah, menyimpan, memproses, melindungi, mentrasmisikan, dan memperoleh informasi secara aman.
Hal tersebut bertujuan agar informasi tersebut dapat sampai dengan cepat dan tepat sasaran. Menurut Besari bahasa merupakan unsur dasar dari teknologi komunikasi. Keinginan masyarakat pada umumnya untuk mengetahui dan mendapatkan informasi cenderung lebih besar.
Oleh karena itu, keberadaan teknologi informasi ini dapat menjadi solusi yang bijak. Dengan adanya internet mempermudah kita dalam menjangkau masyarkat luas khusunya dalam menyampaikan dakwah.
Dakwah di zaman sekarang sangat efektif dengan cara menggunakan perangkat canggih berbasis online, yaitu via internet karena bisa menghemat waktu dan tempat, juga mengghemat biaya. Kerumitan software dan kecanggihan hardware telah menjadi salah satu kelebihan internet.
Kolaborasi, koordinasi, dan komunikasi dapat didukung oleh aplikasi software komunikasi dan kolaborasi koneksi.Berbagai aplikasi yang terdapat pada internet seperti :
1. Youtube
Sebagai salah satu media sosial adalah sebuah situs web video sharing (berbagi video) yang populer di mana para pengguna dapat memuat, menonton, dan berbagi klip video secara gratis.
YouTube didirikan pada bulan Februari 2005 oleh tiga orang mantan karyawan PayPal, yaitu Chad Hurley, Steve Chen dan Jawed Karim.
Umumnya video-video di YouTube adalah video klip film, TV, serta video buatan para penggunanya sendiri (Faiqah, Nadjib, & Amir, 2016).
Dalam Youtube tersebut terdapat beragam konten yang bermanfaat maupun yang tidak bagi semua kalangan, seperti konten dakwah, pendidikan, musik, ekonomi, tutorial dan berbagai video lainnya baik itu dari kegiatan pribadi maupun dari sumber lainnya.
Baca Juga: Cara Download Video Youtube tanpa Aplikasi. Ini Panduan Lengkap!
Dan semua orang dapat menjadi bagian untuk mengunggah maupun mengunggah konten video tersebut, seperti halnya pemanfaat dalam bidang dakwah agama.
2. Instagram
Didefinisikan sebagai aplikasi mobile berbasis IOS, Android dan Windows Phone di mana pengguna dapat membidik, meng-edit dan mem-posting foto atau video ke halaman utama Instagram dan jejaring sosial lainnya.
Foto atau video yang dibagikan nantinya akan terpampang di feed pengguna lain yang menjadi follower Anda. Di aplikasi ini kita dapat mencari sebuah akun yang didalamnya berisikan video tentang Pendidikan islam.
3. Blog
Merupakan sebuah situs web yang di dalamnya berisikan pemikiran beberapa penulis biasanya bersifat pengalaman pribadi, opini, maupun observasi. Bahwa dengan adanya apliksi blog, orang dapat dengan mudah menuangkan gagasan dan tentunya mempermudah publikasi yang dapat diakses oleh siapa saja.
Baca Juga: Cara Meningkatkan Traffic Blog atau Web Lewat Iklan Rajatraffic
4. Facebook
Facebook adalah sebuah layanan jejaring sosial berkantor pusat di Menlo Park, California, Amerika Serikat yang diluncurkan pada bulan Februari 2004. Per September 2012, Facebook memiliki lebih dari satu miliar pengguna aktif.
Sama hal nya dengan Instagram, Facebook juga dapat membidik, mengedit dan memposting foto atau video. Hanya saja dibedakan dengan cara penambahan teman yang dinamakan dengan add sementara Instagram dengan follow.
Baca Juga: Kisah Nasabah Axa Mandiri Tertipu di saat Krisis Ekonomi Pandemi Covid-19
Aplikasi facebook merupakan aplikasi yang sangat dekat dengan masyarakat, kita bisa mencari dan bergabung kedalam grup yang berisikan tentang pengetahuan agama.
5. E- commerce
E-Commerce dapat menjadi salah satu pilihan masyarakat dalam berniaga secara mendunia. Seandainya seseorang dapat berbisnis secara mendunia melalui internet, dakwah pun dapat disebarluaskan secara mendunia. Hal ini akan sangat menguntungkan bagi penyebaran dakwah yaitu dengan cara menjual buku yang berisikan tentang ilmu agama.
Baca Juga: Heboh Kue Klepon Tidak Islami, Penjual Asal Pasuruan Geram
Beberapa aplikasi di atas memberikan banyak informasi khususnya dalam bidang dakwah. Dengan begitu diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan kemudahan akses informasi dakwah dengan mudah Pemanfaatan dunia maya cenderung lebih disukai karena dunia maya lebih variatif dibandingkan dengan dunia nyata.
Ramdan, arif , “Strategi Pemanfaatan Youtube Dalam Bidang Dakwah Oleh Ulama Aceh ”. Communication. Vol. 11 No. 1 April 2020 h. 81.
Purwanto, Yedi Muhamad Taufik danAsep Wawan Jatnika, “Peran Teknologi Informasi Dalam Perkembangan Dakwah Mahasiswa ”. Jurnal Sosioteknolgi. Vol. 18 No. 1 April 2017 h. 97-101
You must be logged in to post a comment.