Elifa

Di pinggir jalan dekat pohon kenanga

Kau melewatiku dengan masa indahmu

Lahir sebuah senyum

Parasmu tak lagi menjadi tulisan

Rambutmu tak bisa kulukiskan

Manismu sudah kau sembunyikan dibangunan indah sana

Tepi pohon kenanga

Malam tiba dengan rahasia terbuka

Mendapat angin berkesiur tercipta dingin dalam selimut

Terus kurangkul sendiri dingin ini

Tanpa api bakar disekeliling malam

Lampu lampu terang tak bersinar

Elifa

Kapan kau kembali menjadi sinar malam dan siang?

 

 

 

Sumenep, 04 Desember 2019

 

Enjoyed this article? Stay informed by joining our newsletter!

Comments
Adi Selamet - Jun 21, 2020, 11:22 PM - Add Reply

Kau selalu menampakkan manisnya senyummu dalam mimpiku
Kapankah kau hadir dalam nyataku?
Mengapa kau cuma muncul di khayalku?
Sudikah kau menemuiku dan membuatkan kopi untukku?

You must be logged in to post a comment.
ZEEVORTE - Jun 26, 2020, 4:13 PM - Add Reply

puisi yang bagus

You must be logged in to post a comment.

You must be logged in to post a comment.

Related Articles
Feb 19, 2024, 12:11 PM - Ruang Sekolah
Feb 19, 2024, 12:09 PM - Ruang Sekolah
Feb 19, 2024, 11:59 AM - Ruang Sekolah
Feb 19, 2024, 11:55 AM - Ruang Sekolah
Feb 9, 2024, 7:03 PM - Hazna Lilianne
Feb 6, 2024, 6:51 PM -
Penulis
Tulisan Baru
Feb 19, 2024, 12:11 PM - Ruang Sekolah
Feb 19, 2024, 12:09 PM - Ruang Sekolah
Feb 19, 2024, 12:05 PM - Ruang Sekolah
Feb 19, 2024, 12:03 PM - Ruang Sekolah
Feb 19, 2024, 11:59 AM - Ruang Sekolah